Sabtu, 12 Juni 2010

Pertandingan Cengengesan : "Sepak Dunia Piala Bola 2010"


"Saya lebih setuju dengan menyebut even ini sebagai Sepak Dunia Piala Bola 2010". Kata pak RT di penutupan orasinya. Tapi tragis... Ndak ada suara gegap gempita dan sorak sorai warga yang nonton pertandingan bareng di TV gardu siskamling.
Selama beberapa pekan pak RT memang ndak nyambangi kampungnya, karena urusan sandang pangan di luar kota. Kali ini pak RT terpaksa nyambangi karena ada satu momen penting dalam sejarah kehidupan manusia di dunia (moga-moga juga di akhirat), yaitu nonton pertandingan sepak bola piala dunia di TV pos gardu bareng tetangga sekampung. Maklum, kalo nonton sepak bola ndak bareng tetangga rasanya kurang sreg... asline ngantuk. Gimana ndak? Lha wong pak RT ndak patek ngerti urusan sepak bola, ngertine cuman urusan kampung dan laporan ke pak RW dan Lurah. Padahal pingin nonton. Yo wis lah... nonton bareng tetangga di gardu aja, supaya ndak ngantuk.

Senin, 17 Mei 2010

Tidak Semua Kritikus Pasti Homo


Pagi rada siang di sebuah pos gardu siskamling.
"Walah... pak RT kok tumben belakangan ini baca koran ya?... Koran kok dilihat judulnya tok.. tapi gak dibaca isinya, gimana to?" tanya Dul Koplak.
Dul Koplak ini salah satu tetangga pak RT. Dia itu teman sejak kecil sampe sekarang gak putus-putus. Bukan berarti dia homo, tapi dia itu salah satu fans berat

Sabtu, 15 Mei 2010

Hati-hati dengan RT Cengengesan !!

Pada suatu tempo...
"RT apa'an tuh? RT kok cengengesan. Paling-paling warganya nggak pokroh semua...." Kata pak Lurah.
"Sebentar... sebentar... Jangan buruk sangka gitu to,,", kata pak RT mulai menenangkan pak Lurah yang mulai penceng kaca matanya. Dan mulailah pak RT nggedabrus untuk meyakinkan pak Lurah yang sudah terlanjur penceng.
"Menurut kamus di internet (dari Wikipedia Bahasa Indonesia), Rukun Tetangga (RT) adalah pembagian wilayah di Indonesia di bawah Rukun Warga. Rukun Tetangga bukanlah termasuk pembagian administrasi pemerintahan, dan pembentukannya adalah melalui musyawarah masyarakat setempat dalam rangka pelayanan kemasyarakatan yang ditetapkan oleh Desa atau Kelurahan." pak RT mulai buka laptop-nya.
Pak Lurah ngowo, kok RT punya laptop? Klak.. klak..klak... Kalpokmu kapan? Padahal pak Lurah ndak tahu